Menjadi seorang guru tidaklah mudah,, bukan hanya sekedar tatap muka dengan murid dan belajar mengajar saja. Being a teacher is not easy, not just face to face with students and teaching and learning course. Belum lagi ketika menghadapi murid murid yang malas belajar. Not to mention when dealing with students who are lazy student learning. Lalu bagaimanakah seharusnya untuk jadi seorang guru yang idolakan bagi murid – muridnya? How are supposed to be a teacher who idolakan for students - students?
Berikut tips-tipsnya!! Here are tips!! Sebenarnya, bagus atau tidaknya sebuah sekolah itu memang dapat dilihat dari kualitas guru – gurunya. Actually, good or bad a school that was may be seen from the quality of teachers - teachers. Guru yang berkualitas adalah guru yang berhasil menyampaikan ilmunya kepada murid dengan cara yang menyenangkan. Teacher quality is the teacher who managed to convey his knowledge to students in a fun way. Namun, perlu diingat tingkat keberhasilan mengajar seorang guru tidak selalu dilihat dari semua nilai semua murid disekolah itu. However, keep in mind the success rate of teaching a teacher is not always seen from all the values that all students at school.
Yang paling utama adalah bagaimana seorang guru menjalin hubungan atau interaksi kepada murid – muridnya di sekolah tersebut. The main thing is how a teacher in a relationship or interaction to the students - students at the school. Contohnya adalah ketika seorang guru menjadi guru yang ditakuti disekolah. An example is when a teacher becomes a feared teacher in school. Secara otomatis, murid – murid akan malas belajar dipelajaran tersebut. By default, students - students will learn dipelajaran are lazy. Lalu, apakah menjadi guru yang baik akan membuat murid jadi rajin belajar? Then, whether it was a good teacher will make a diligent student learning? Tentu juga tidak. Of course not. Karena otomatis lama kelamaan, murid pun menjadi terlena dan mudah meremehkan pelajaran tersebut. Because the automatic over time, students became complacent and easy to underestimate the lesson. Solusinya adalah menjadi guru yang tegas, tetapi menyenangkan. The solution is a strict teacher, but fun. Intinya 3S. Essentially 3S. SENANG, SANTAI, SERIUS. FUN, RELAXED, SERIOUSLY.
Guru yang demikianlah yang menjadi idola bagi murid – muridnya. Teacher who became an idol so that the pupil - disciple.
0 comments:
Posting Komentar